Surat
Al-Fatihah adalah surat yang paling sering di baca oleh seorang muslim,
karena surat Al-Fatihah termasuk dalam rukun shalat yang harus di baca,
bahkan didalam hadits di sebutkan bahwa tidak sah shalat seseorang
apabila dalam shalatnya tidak membaca surat ini. Itu berarti setiap
orang islam pasti hafal dengan surat ini. Dan tidak sedikit pula yang
hafal artinya, dari arti ayat yang pertama hingga arti ayat yang
terakhir.
Paling
tidak, minimal 17 kali surat ini di baca dalam sehari, belum lagi kalau
ditambah dengan mengerjakan shalat-shalat sunnah, tentu akan dibaca
lebih banyak lagi. Akan tetapi walaupun sering di baca setiap hari dan
berulang-ulang, kenyataannya tidak sedikit orang yang tidak faham
tentang maksut surat Al-Fatihah ini, meski ayatnya sering di baca,tetapi
kalau maksut surat itu tidak pernah dipahami, tentu tidak akan bisa
paham tentang isi kandungan surat Al-Fatihah ini.
Satu contoh, pada ayat 6 dalam surat Al-Fatihah ini yang artinya “Tunjukilah kami jalan yang lurus”.
Kita setiap hari itu selalu membaca ayat ini, suatu ayat yang berupa
permohonan, kita selalu minta kepada Allah supaya ditunjukkan kepada
jalan yang lurus. jika kita mau mengkaji Alquran, sebenarnya Allah sudah
menerangkan kepada kita bahwa jalan lurus adalah “Alquran”. Allah
menerangkannya dalam surat Al-An’am : 153...
dan
bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalanKu yang lurus, maka
ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain)[521], karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalanNya. Yang demikian itu diperintahkan Allah agar kamu bertakwa.
|
[521]. Maksudnya: janganlah kamu mengikuti agama-agama dan kepercayaan yang lain dari Islam.
Dalam
ayat tersebut Allah menjelaskan bahwa jalan yang lurus itu adalah
Alquran, maka Allah pun memerintahkan juga supaya diikuti Alquran itu,
dan Allah melarang kita janganlah mengikuti jalan-jalan yang selain
Alquran, karena jalan lain yang selain Alquran hanya akan
mencerai-beraikan kamu dari jalan Allah.
Dengan
memahami ayat tersebut, marilah kita merenung, setiap hari kita
selalu meminta kepada Allah supaya ditunjukkan pada jalan yang lurus,
dan setelah Allah menjelaskan bahwa jalan yang lurus itu adalah
Alquran. Maka sudah saatnya-lah kita kembali kepada kitab suci kita,
yaitu Alquran, tidak hanya sekedar kita baca Ayatnya,tetapi kita
pahami tiap-tiap ayatnya, dan dari ayat yang sudah kita pahami itu
kita amalkan semaksimal mungkin, bila itu suatu perintah maka kita
laksanakan, dan apabila itu suatu larangan maka kita berusaha untuk
menjahui larangan itu.
Aneh
rasanya apabila kita meminta sesuatu, dan permintaan itu sudah
diberikan kepada kita, kemudian permintaan itu malah kita tolak, Maka
sebagai konskuensi dari permintaan kita kepada Allah, konskuensinya
adalah kita ikuti apa yang kita minta itu, yaitu kembali kepada
Alquran.
Semoga bermanfaat............
|
0 komentar:
Posting Komentar