Sabar, Salah Satu Jalan Menuju Surga

Sudahkah kita selama ini bersabar atas apa yang diberikan Allah kepada kita yang tidak kita sukai? Sesungguhnya hal-hal yang tidak di sukai yang menimpa seseorang adalah salah satu jalan menuju surga, apabila dia menerimanya dengan sabar dan mengharap pahala dari Allah.

Allah berfirman :

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk syurga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat. [QS. Al-Baqarah: 214]

    Ibnu Katsir berkata: “ Allah Ta’ala berfirman: “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, sebelum kamu dicobai, diuji dan diberi bencana seperti halnya yang dialami umat umat sebelum kamu?

Oleh karena itu, selanjutnya Allah SWT berfirman: “ padahal belum datang kepadamu(cobaan) seperti halnya (yang menimpa) orang orang terdahulu sebelum kamu. Mereka ditimpa malapetaka dan kesengsaraan, yaitu berbagai macam penyakit, penderitaan, kepedihan, musibah dan berbagai macam kesengsaraan lainnya...serta digoncangkan dengan goncangan hebat, yakni mendapat ancaman dari musuh, di samping ujian besar lainnya.....”. (Tafsir Ibnu Katsir 1/251)

dan Rasulullah juga bersabda :

Surga itu dikelilingi hal-hal yang tidak disukai, sedang neraka itu dikelilingi hal-hal yang menyenangkan. [HR. Bukhari]

Jalan menuju surga tidaklah mudah, dalam perjalanannya pasti akan menjumpai suatu jalan yang tidak kita sukai, pasti akan ada ujian dan musibah yang tidak bisa dihindari, karena itu sudah menjadi ketetapan Allah, maka kita dituntut untuk bersabar dalam menempuh jalan itu, apabila ingin masuk surga.

Begitu juga dengan jalan menuju neraka, kita diharuskan bersabar berada di jalan Allah, supaya tidak teperdaya dengan jalan menuju neraka, karena jalan menuju neraka adalah jalan yang mudah di tempuh, karena ia dikelilingi hal-hal yang menyenangkan manusia, oleh karena itu kesabaran bisa membentengi manusia untuk tidak melakukan suatu kesenangan yang sebenarnya itu adalah kemaksiatan.

Ibnu Hajar berkata: “ ini tentu memerlukan perjuangan melawan hawa nafsu dalam melakukan ketaatan-ketaatan, menghindari berbagai macam maksiat, sabar terhadap berbagai musibah, dan berserah diri kepada perintah Allah dan melaksanakan semua itu”. [Fat-h Al-Bari 11/320]

Oleh karena itu seorang muslim hendaklah bersabar ketika mendapat berbagai ujian dan musibah, karena apabila kita bersabar, berarti kita itu sedang menempuh salah satu jalan menuju surga. Maka bahagialah wahai orang-orang yang bersabar, surga telah menanti dirimu.

Posted in: Artikel Islam